MY BLOGGER | Mengintip Keandalan Jam Tangan G-Shock Berharga Nyaris Rp 17 Juta




G-Shock, brand jam tangan asal Jepang, meluncurkan inovasi terbaru lewat rangkaian Carbon Core Guard Structure. Salah satunya adalah seri GWR-B1000 yang dihargai nyaris Rp 17 juta.
Junichi Izumi, teknisi dari pusat R&D G-Shock di Hamura, Jepang, menerangkan keunggulan jam tangan tersebut terletak pada material yang dipakai, yakni serat karbon. Material tersebut memungkinkan suatu produk memiliki ketangguhan sepuluh kali lipat dari metal, tetapi beratnya hanya seperempat dari logam sehingga diklaim paling ringan di rangkaian GravityMaster.
Material tersebut biasa dipakai dalam industri penerbangan, misalnya untuk membuat bodi pesawat terbang. Serat karbon diketahui mengandung setidaknya 90 persen kandungan karbon yang dibentuk melalui proses pembakaran serat akrilik dalam kondisi lembam


"Sejauh ini, G-Shock sudah memadukan logam dan resin. Kali ini kami adopsi serat karbon sebagai material jam, sifatnya ringan seperti resin, tetapi kuat seperti logam untuk melindungi mesin jam," kata Izumi dalam jumpa pers di Jakarta, Kamis (4/4/2019).


Tak ada sambung pada rangka jam tersebut sehingga membuatnya lebih tahan benturan. "Selain itu, kami adopsi serat karbon untuk bazel dan strap," sambungnya.

Jam tangan itu juga memiliki ketahanan air hingga 200 meter. Meski begitu, ia tak menyarankan jam tersebut digunakan di dalam air berlama-lama karena fungsinya memang tak diperuntukkan untuk kegiatan air, seperti menyelam.





Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.